Kebudayaan adalah suatu
hal yang menyangkut seseorang untuk melaksanakan kebutuhan mereka, sehingga
kehidupan mereka akan menjadi lebih baik. Hal ini tidak terlepas dari
pertanyaan yang menyatakan bahwa beberapa orang atau lembaga mencoba untuk
meniru beberapa cara, yang dapat memberikan kesempurnaan dalam hidup.
Hampir
semua tindakan seperti duduk, berdiri, berjalan, berbaring, dan gaya hidup adalah
contoh bagaimana kita menegaskan pilihan atau keputusan kita tentang budaya
barat. Bisa dikatakan ini disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu :
1. Para remaja membutuhkan hal-hal yang
baru, dan budaya timur seperti salah satu contohnya Indonesia tidak memiliki
hal-hal baru tersebut. Para remaja, khususnya perempuan, sebagai contoh,
mencoba untuk meniru bagaimana cara orang barat berpakaian. Misalnya dengan
berpakaian serba minim dan ketat.
2. Para remaja merasa terkekang dengan
tradisi budaya yang tidak dapat mengubah hidup menjadi lebih baik. Karena
perasaan terkekang ini, mereka mencoba untuk memuaskan diri dengan ketentuan
yang ada. Begitu banyak sehingga, mereka juga mencoba mencari hal-hal baru
diluar dari kebiasaan dan tradisi mereka.
3. Para remaja ingin tampil berbeda untuk
diterapkan dalam adat mereka sebuah gaya hidup yang baru, dan mereka senang dan
puas atas tampilan mereka yang baru sehingga itulah yang membuat mereka lebih
kreatif dan mereka percaya bahwa itu cocok untuk ditiru.
Budaya barat akan benar-benar
mempengaruhi budaya Indonesia jika budaya tersebut masuk secara bebas dan
tanpa pembatasan dari pemerintah. Jika hal itu terjadi maka budaya Indonesia
akan berubah menjadi budaya kebarat-baratan. Akibatnya, banyak masalah akan
muncul masing-masing untuk masyarakat Indonesia karena masyarakat Indonesia
akan menerapkan dua budaya seketika dalam hidup mereka yang beradu satu sama
lain, dan itu akan memungkinkan masyarakat Indonesia menikmati gaya hidup yang
baru.
Tentu saja lebih baik
bagi masyarakat Indonesia untuk memandang ke arah gaya hidup yang lebih baik.
Tentu ini akan membawa masyarakat Indonesia menuju perubahan yang lebih baik.
Sebagai contoh, sekarang masyarakat Indonesia sudah mengenal bagaimana
menggunakan waktu luang dengan cara yang membantu. Misalnya dengan membaca,
berolahraga, belajar dan meningkatkan pengetahuan kita.
Akan tetapi,
efek-efeknya juga akan mengubah hidup masyarakat Indonesia dengan cepat jika
masyarakat Indonesia tidak dapat memutuskan mana yang baik dan mana yang buruk
dari budaya barat. Berpelukan di depan umum, berdandan dengan pakaian yang
tidak cocok, pesta seks di usia muda dan perilaku berbudaya barat lainnya
sangatlah tidak cocok dengan masyarakat Indonesia. Karena hal-hal tersebut
sangatlah bertentangan dengan budaya Indonesia. Kemudian masalah terbesar akan
terjadi jika faktor negatif budaya barat ini dilakukan khususnya oleh remaja
Indonesia. Akibatnya negara Indonesia tidak layak lagi untuk disebut sebagai
suatu negara yang masing-masing bangsanya memiliki ciri yang kuat.
Ada beberapa tindakan
yang masyarakat Indonesia, khususnya remaja bisa lakukan untuk belajar
menghargai budaya Indonesia sendiri dan bisa membatasi difusi dari budaya
barat, diantaranya :
1. Pertama, cintai budaya milik Indonesia
sendiri dan pelajari budaya timur yang lainnya, yang bisa mencegah masyarakat
Indonesia, khususnya remaja dari kehidupan luar seperti budaya barat tersebut.
2. Kedua, pilih mana dari gaya hidup barat
yang ingin ditiru. Ini berarti remaja Indonesia harus tahu dan paham mana yang
baik dan pantas ditiru dan mana yang buruk untuk ditiru. Sehingga remaja
Indonesia bisa memahami bahwa tidak semua gaya hidup barat bisa ditiru.
3. Ketiga, percaya; percaya bahwa Indonesia
bisa menciptakan orang-orang yang berkualitas yang dapat saling berbagi
pengetahuan dengan lainnya untuk memamerkan budaya Indonesia ke negara lain.
Sehingga semakin banyak orang akan percaya kalau Indonesia memiliki budaya yang
indah dan beraneka ragam pula.
Seperti yang banyak
orang ketahui, Indonesia adalah negara dengan ribuan pulau dan ratusan budaya.
Ini berarti bahwa Indonesia memiliki banyak remaja dan orang dewasa yang
membangun kembali budaya yang ada untuk meraih kesuksesan mereka. Bisa
dikatakan bahwa setiap budaya memeliki keunikan tersendiri. Misalnya saja
budaya Bali, seperti yang diketahui Bali merupakan sebuah resor wisata di
Indonesia yang terkenal dengan keindahan laut, pegunungan dan sebagainya.
Selain itu, Bali juga terkenal sampai di negara besar lainnya. Tidak mungkin
bagi warga Bali untuk mengabadikan karunia dari nenek moyang mereka. Contohnya
saja topeng Bali. Topeng-topeng tersebut tidak hanya digunakan untuk dekorasi
atau sebagai kepercayaan masyarakat setempat kalau topeng tersebut bisa
menjauhkan warga dari kekuatan jahat. Tapi itu adalah kenyataan jika adat dan
kepercayaan itu berasal dari masa lalu yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan
masyarakat Bali. Masyarakat Bali sudah berhasil menjaga dan melestarikan budaya
dan seni mereka yang megah dari generasi ke generasi hanya dengan usaha keras
dan tekad yang teguh untuk setia dengan budaya mereka sendiri.
Jadi pesan untuk
masyarakat, khususnya remaja Indonesia, ambil nilai positif dari apa yang warga
Bali lakukan, maka percayalah jika itu sama saja dengan kita ikut melestarikan
budaya Indonesia. Be yourself!
Sources : kompasiana.com , seminaripem.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar